Obeng ketok, yang biasa digunakan dalam berbagai pekerjaan industri, menonjol karena ujung kepala obengnya yang dapat diganti. Fungsi obeng ketok tersebut memungkinkan penggunaannya makin fleksibel.
Obeng ketok berfungsi dengan baik dalam mengencangkan atau melepas sekrup dan membuat lubang pada bahan yang tahan banting. Bisa dibilang, obeng ketok bahkan melampaui kemampuan obeng standar dalam mencapai kekencangan yang lebih baik.
Dapatkan informasi lengkap seputar pengertian dan fungsi obeng ketok dalam artikel berikut!
Definisi Obeng Ketok
Obeng ketok adalah alat yang digunakan untuk mengencangkan serta melepaskan sekrup. Pengoperasiannya sederhana yaitu dengan memutar gagang obeng, kemudian memberikan tekanan sambil menahannya dengan kuat di tempatnya. Lalu, diikuti dengan memukul ujung gagang dengan palu.
Obeng ketok menghasilkan daya tekan yang mengesankan, mencapai kecepatan 2000-3000 denyut per menit (bpm). Kekuatan tersebut terbukti sangat penting untuk pekerjaan pengencangan, pelonggaran sekrup, atau membuat lubang pada bahan yang keras.
Nilai plusnya, mata obengnya bisa disesuaikan dengan ukuran kepala sekrupnya. Tidak hanya itu, obeng ketok juga dapat dipakai bersama baut dan mur.
Obeng ketok sendiri dikenal dengan berbagai nama, termasuk Impact Driver, Obeng Tumbuk, Obeng Gedor, dan Obeng Pukul. Penting untuk dicatat bahwa istilah-istilah ini sama, sehingga Anda tidak akan bingung saat mencarinya.
Jenis-jenis Obeng Ketok!
Ada dua jenis obeng ketok, yaitu obeng ketok manual dan obeng ketok mesin. Baca penjelasannya di sini!
1. Obeng Ketok Manual
Obeng ketok manual terdiri dari selongsong luar berat yang membungkus inti internalnya. Spline alat ini melengkung, sehingga bagian belakangnya dapat dipukul dengan palu untuk menimbulkan gaya ke bawah. Kemudian, menciptakan energi rotasi pada inti dan soket atau mata obeng yang terpasang.
Obeng ketok manual juga memanfaatkan momentum putaran selongsong yang berat, memindahkannya ke inti yang lebih ringan untuk menghasilkan torsi yang signifikan. Pada saat yang sama, pukulan palu yang kuat akan mendorong penggerak tumbukan maju ke depan, mengurangi atau menghilangkan kemungkinan terjadinya cam yang keluar. Hal ini sangat menguntungkan bagi sekrup yang rentan.
2. Obeng Ketok Mesin
Lalu, ada juga obeng ketok mesin! Yang seringkali bertenaga baterai dan memiliki kemiripan bentuk dengan bor listrik.
Secara fungsional, alat ini beroperasi mirip dengan bor listrik saat melakukan pengencangan atau pelepasan sekrup.
Fungsi Obeng Ketok
Ada beberapa fungsi dan kegunaan utama dari obeng ketok, di antaranya:
1. Memasang atau Melepas Baut dan Sekrup
Peran utama dari obeng ketok melibatkan proses memasang atau melepaskan baut dan sekrup yang terletak di area yang sulit dijangkau. Contohnya, baut dan sekrup yang terletak di ruang sempit atau posisi sulit.
2. Memberikan Pasokan Tenaga Ekstra
Selain itu, obeng ketok juga memberikan kekuatan tambahan saat menggerakkan baut atau sekrup yang terpasang erat. Hal ini terbukti sangat bermanfaat ketika Anda menghadapi tantangan dalam melonggarkan kedua elemen tersebut menggunakan obeng standar.
3. Mencegah Kerusakan Baut atau Sekrup
Penggunaan obeng ketok memungkinkan kontrol yang tepat terhadap tekanan yang diberikan, sehingga mengurangi risiko kerusakan pada baut atau sekrup. Akibatnya, secara presisi Anda bisa melepas dan memasang baut atau sekrup dengan aman tanpa menyebabkan kerusakan apa pun.
Cara Menggunakan Obeng Ketok
Simak panduan langkah cara penggunaan obeng ketok dalam tulisan berikut!
1. Pilih dan Pasang Mata Obeng yang Tepat
Langkah awal melibatkan pemilihan mata obeng yang sesuai dengan sekrup yang ingin Anda pasang atau lepaskan. Penting, nih!
Pastikan kompatibilitasnya dengan memilih ujung plus atau minus, sesuai dengan jenis kepala sekrup, untuk mencegah potensi kerusakan. Selanjutnya, masukkan mata obeng yang dipilih dengan aman ke dalam soket, pastikan pas dan tidak ada kelonggaran.
2. Sejajarkan Obeng Ketok Tegak Lurus dengan Sekrup atau Baut
Setelah mata obeng siap digunakan, posisikan obeng ketok tegak lurus pada sekrup yang ingin Anda pasang atau lepaskan. Pastikan bahwa obeng ketok telah berada dalam posisi sejajar dan tegak untuk mencegah potensi kerusakan pada sekrup selama pengoperasian.
3. Putar Obeng ke Arah yang Diinginkan untuk Pemasangan atau Pelepasan
Lanjutkan dengan memutar obeng ketok sesuai dengan arah tindakan yang diinginkan. Mulai dari proses pengencangan atau pelepasan sekrup.
Untuk mengencangkan sekrup, putar obeng ketok searah jarum jam atau ke kanan. Sebaliknya, untuk melepaskannya, putar obeng berlawanan arah jarum jam atau ke kiri.
4. Pukul Bagian Belakang Obeng Ketok
Untuk menyelesaikan proses ini, pastikan obeng ketok tetap stabil pada posisinya sambil memberikan tekanan ke bawah. Kemudian, pukul bagian belakang obeng ketok dengan menggunakan palu atau alat sejenisnya.
Tindakan ini menyebabkan mata obeng dan sekrup bergerak atau berputar secara mandiri ke arah yang telah ditentukan.
Macam-macam Keunggulan Obeng Ketok
Anda bisa memperoleh berbagai keuntungan dari pengaplikasian obeng ketok. Berikut keunggulannya:
1. Prosesnya yang Mudah
Memanfaatkan obeng ketok dapat memberikan keuntungan penting dalam pekerjaan konstruksi Anda. Yaitu dengan menyederhanakan proses pemasangan atau pelepasan baut atau sekrup yang sulit dijangkau.
2. Menghemat Waktu
Penggunaan obeng ketok memungkinkan penyelesaian tugas dengan cepat, sehingga secara signifikan mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk pekerjaan Anda. Dengan begitu, Anda dapat menyelesaikan lebih banyak tugas dalam jangka waktu yang lebih singkat.
3. Membantu Produktivitas
Kecepatan dan efisiensi yang diberikan oleh obeng ketok berkontribusi pada peningkatan produktivitas dalam proyek Anda. Peningkatan efisiensi ini tidak hanya mempercepat pekerjaan, tetapi juga meningkatkan presisi dan kerapian dalam pelaksanaan tugas.
Tips Memakai Obeng Ketok
Simak beberapa tips penggunaan obeng ketok yang benar:
1. Pilihlah Jenis Obeng Ketok yang Sesuai
Pastikan Anda memilih obeng ketok yang sesuai dengan jenis dan ukuran baut atau sekrup tertentu yang ingin Anda gunakan. Dengan tips ini, Anda bisa memasatikan bahwa penggunaan obengnya tidak berisiko merusak alat itu sendiri ataupun baut/sekrupnya.
2. Periksa Kondisi Alat
Sebelum Anda memakai alatnya, lakukanlah pemeriksaan menyeluruh terhadap obeng ketok. Pastikan pegangannya seimbang secara optimal, yaitu tidak terlalu longgar atau terlalu kencang.
Kemudian, periksa juga apakah ada tanda-tanda kerusakan. Jika ada komponen yang menunjukkan keausan, Anda sebaiknya segera menggantinya untuk pengoperasian yang aman.
3. Gunakan Kepala Obeng yang Tepat
Obeng ketok dilengkapi dengan kepala obeng yang dapat diganti dan disesuaikan dengan berbagai ukuran dan jenis baut atau sekrup. Karena itu, penting untuk Anda memilih kepala obeng yang sesuai dengan dimensi dan spesifikasi baut atau sekrup yang ingin Anda gunakan.
4. Tentukan Posisi yang Akurat
Tips berikutnya adalah dengan memposisikan obeng ketok dengan tepat pada baut atau sekrup yang ditargetkan untuk pemasangan atau pelepasan. Pastikan kepala obeng terpasang dengan aman untuk mencegah selip saat digunakan.
5. Berikan Tekanan yang Memadai
Tips terakhir adalah dengan memberikan tekanan yang sesuai saat menggunakan obeng ketok. Pemberian tekanan yang tepat membantu mengoptimalkan pengoperasian.
Jika Anda sedang dalam proyek konstruksi atau renovasi rumah, penggunaan obeng ketok mungkin sangat diperlukan. Semoga informasi seputar pengertian dan fungsi obeng ketok dalam artikel di atas bisa membantu Anda!
