PVC merupakan singkatan dari polivinil klorida. Mungkin Anda sudah tidak asing dengan istilah ini, namun, belum mengetahui lebih jauh terkait apa itu PVC. Terkait jumlah pemakaiannya di dunia, PVC merupakan polimer termoplastik urutan ketiga, sesudah polietilena dan polipropilena.
Sekilas Mengenai PVC
Polimer yang tersusun atas monomer vinil klorida disebut PVC, yang sifatnya lebih tahan api serta lebih kuat dibandingkan polietilena. Biasanya, pengaplikasian PVC untuk material pembungkus kabel, tongkat, pipa, pelapis lantai, serta piringan hitam.
Di seluruh dunia, terdapat 50% lebih PVC yang diproduksi digunakan pada konstruksi. Untuk bahan bangunan, PVC bisa dikatakan tahan lama, relatif murah serta perangkaiannya mudah.
Untuk membuat PVC lebih fleksibel dan elastis, Anda bisa menambahkan plasticizer, biasanya, ftalat. Biasanya, PVC fleksibel diaplikasikan untuk material perpipaan, atap, insulasi kabel listrik, dan material pakaian.
shutterstock.com
Seperti Apa Karakteristik PVC?
Sifat PVC bisa dikatakan unik, sehingga menjadikannya cocok untuk macam-macam kegunaan. Contohnya, PVC mempunyai kepadatan tinggi, sekitar 1.38 g/cm3. Dalam segi biaya, PVC bisa dikatakan ekonomis, ramah, serta terjangkau.
Ketahanan PVC mencapai 40 tahun, sehingga daya tahannya dikatakan baik. Bahkan, kekuatannya juga tinggi, jadi, kekuatan tariknya 2.6 N/mm2, sehingga memerlukan banyak tenaga dalam merenggangkan serta mematahkannya.
PVC juga tidak menghantarkan listrik, sehingga menjadikannya bagus bagi isolasi listrik. Selain itu, PVC tahan api, ketika terbakar, api akan perlahan-lahan padam, sebab adanya kandungan klorin dan oksigen rendah, yang tidak baik bagi api.
Apa saja Jenis-Jenis PVC?
Setelah mengetahui apa itu PVC, selanjutnya akan dibahas jenis-jenis PVC. Secara luas, polivinil klorida terbagi menjadi dua kategori besar, seperti, fleksibel dan kaku. Untuk lebih jelasnya, simak di bawah ini.
- Plasticized
Plasticized atau flexible PVC mempunyai kepadatan sekitar 1.1 sampai 1.35 g/cm3. Pembentukan jenis PVC yang satu ini dengan menambahkan plasticizer kompatibel ke PVC, yang menjadikan kristalinitas turun.
Bisa dikatakan, plasticizer berperan seperti pelumas, karena itu, membantu menghasilkan plastik jauh lebih jernih serta fleksibel. Flexible PVC terkadang disebut juga PVC-P.
- Unplasticized
Kepadatan dari unplasticized atau PVC kaku sekitar 1.3 hingga 1.45 g/cm3. Plastik kaku dan hemat biaya ini dibekali ketahanan tinggi pada benturan, bahan kimia, air, cuaca, serta lingkungan korosif. Jenis PVC yang satu ini juga dikenal dengan sebutan UPVC, PVC-U maupun uPVC.
Baca Juga : Asbes Adalah, Simak Penjelasannya Berikut
- PVC Berorientasi Molekuler
PVC berorientasi molekuler atau PVC-O, pembentukannya lewat penataan ulang struktur amorf PVC-U menjadi struktur berlapis.
- Diklorinasi Polivinil Klorida
Diklorinasi polivinil klorida atau perklorovinil, jenis yang satu ini dibuat dengan klorinasi resin PVC. Tingginya kandungan klorin dapat memberikan daya tahan tinggi, tahan api serta stabilitas kimia. Selain itu, CPVC mampu menahan rentang suhu lebih luas.
- Modifikasi PVC
Modifikasi PVC atau PVC-M merupakan paduan PVC yang pembentukannya dengan menambahkan zat pengubah, sehingga dapat menghasilkan peningkatan ketangguhan serta sifat benturan.
Contoh Pemanfaatan PVC
PVC bisa dimanfaatkan untuk material dari beberapa produk, seperti bangunan serta konstruksi, pengkabelan, packaging, pipa air, peralatan olahraga, kesehatan dan produk rumah tangga. Contohnya, PVC dapat dimanfaatkan untuk material perabot rumah, seperti, kursi, meja, sampai mainan anak.
pinterest.com
Plafon anti bocor dan rayap juga bisa dibuat dengan memanfaatkan PVC, sebab, salah satunya sifatnya yaitu mempunyai durabilitas tinggi. Selain itu, sifat PVC yang anti bocor, menjadikannya bagus untuk material pembuatan pipa.
Kelebihan dan Kekurangan PVC
Beberapa kelebihan PVC adalah harganya yang murah serta fleksibel, karena sangat mudah dibentuk. PVC juga tahan panas dan bahan kimia, menjadikannya mempunyai durabilitas tinggi, ketika dipakai pada lokasi beriklim tropis
Namun, PVC tidak bisa terurai secara hayati, membuatnya jadi polutan lingkungan. Hal ini berarti PVC sulit didaur ulang, sehingga menjadikannya tidak ramah lingkungan. karenanya perlu diperhatikan lagi seberapa banyak penggunaan PVC.
Bahkan, PVC juga menjadi penyebab polusi udara ketika dibakar karena, akan mengeluarkan dioksin serta hidrogen klorida. Dimana, kedua bahan kimia tersebut sangat beracun ke lingkungan.
Setelah membahas lebih jauh mengenai apa itu PVC, bisa dikatakan, material ini tidak hanya dimanfaatkan untuk produk konstruksi, tetapi, juga untuk produk lainnya. Meskipun mempunyai sejumlah kelebihan, ternyata PVC termasuk bahan yang sulit didaur ulang.
Tags: apa itu PVC karakteristik PVC kekurangan pvc kelebihan pvc
